Akupedia.id, TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) tidak hanya fokus pada pengembangan sektor pertanian secara menyeluruh, tetapi juga giat melakukan transformasi ekonomi.
Upaya ini diwujudkan melalui Program Hilirisasi, yang sejalan dengan visi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar 2021-2026.
Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar, Sayid Fathullah, program hilirisasi ini dijalankan secara bertahap. Salah satu contohnya adalah pembangunan pabrik pengolahan rumput laut di Desa Muara Badak Ulu.
“Pembangunan pabrik pengolahan rumput laut ini sudah mencapai 80% dan pengadaan mesinnya sedang berlangsung. Targetnya, pabrik ini sudah bisa beroperasi pada awal tahun depan,” jelasnya, Jumat (21/06/2024).
Pabrik ini nantinya akan menghasilkan berbagai produk olahan rumput laut, seperti tepung rumput laut, beras rumput laut, mie instan rumput laut, dan masih banyak lagi.
Selain itu, Disperindag Kukar juga berencana membangun pabrik pengolahan minyak makan merah di Kecamatan Kembang Janggut. Saat ini, proses perizinan ke Kementerian dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sedang diajukan.
“Kami juga sedang menyiapkan pembangunan pabrik pakan ternak atau pakan ikan di Kecamatan Loa Kulu,” ucapnya.
Pakan ikan ini telah melalui kajian ilmiah dan 80% bahan bakunya tersedia di Kukar. Hanya 20% bahan baku berupa vitamin yang masih perlu diimpor.
Hilirisasi sektor pertanian ini diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah produk pertanian Kukar. Dari yang sebelumnya hanya berupa bahan baku, diolah menjadi produk bernilai tinggi dengan harga jual yang lebih baik.
Ia berharap, tujuan jangka panjangnya, Kukar dapat mandiri dalam memenuhi kebutuhan sandang pangan dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal.
“Harapannya, program ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kukar dan tidak hanya menjadi penonton di daerahnya sendiri,” tegasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra